Rumput Laut Bolsel,

Intan Yang Belum di kelola
PARA investor budidaya rumput laut kini sudah bisa mengarahkan perhatiannya ke Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) untuk mendapat pasokan tumbuhan algae laut

berkualitas karena ternyata di kabupaten pemekaran baru ini potensi pengembangannya masih sangat besar. Hal ini diungkap Kadis Perikanan dan Kelautan Bolsel, Dr. Ir. Suria Darwisito, M.Sc,saat menerima kunjungan kerja Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo ke tanah Totabuan Selatan.

Menurutnya, rumput laut (seaweed) yang jamak dimanfaaatkan sebagai bahan kosmetik dan farmasi banyak dibudidayakan oleh para petani nelayan di Bolsel. “Komoditi rumput laut sangat potensial di Bolsel karena begitu besar lahan yang bisa dikembangkan,” kata Darwisito.

Hanya saja masih perlu keterlibatan pihak swasta untuk menggarap potensi tumbuhan kenyal ini dalam skala yang lebih besar. “Kami membuka peluang seluas-luasnya kepada para investor membudidayakan rumput laut di Bolsel”, ujarnya. “Diharapkan dengan kedatangan investor bisa membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir pantai di Bolsel,” tukas Darwisito.

“Namun, perlu juga untuk melestarikan terumbu karang, karena rumput laut akan tumbuh dengan baik dengan terumbu karang yang sehat,” tambah mantan dosen Politeknik Negeri Manado ini.

Diketahui, rumput laut memiliki keunggulan menjadi komoditas pilihan karena besarnya potensi wilayah laut, mudah dibudidayakan (45 hari), padat karya, permintaan pasar tinggi, selain bahan baku kosmetik, farmasi, dan makanan

Popular posts from this blog

TOLONDADU SATU

SEJARAH SINGKAT DESA DUDEPO

Dibalik Rahasia Trader Swinger